Data WHO tahun 2020 menunjukan lebih 264 juta orang di seluruh dunia diperkirakan menderita depresi dan stress. Depresi bukanlah perasaan sedih sementara yang dapat diatasi dengan mudah, tetapi kondisi yang dapat mempengaruhi fungsi kognitif, fisik, dan emosional seseorang, yang menyebabkan permasalahan dalam interaksi dengan lingkungan dan pencapaian potensi diri secara optimal.
Studi yang dilakukan di RSUD Wates menemukan bahwa terlalu memikirkan kekurangan diri dan masalah yang dialami dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan mental. Oleh karena itu perlu untuk mencegah, mengatasi, dan mengelola masalah kesehatan mental dengan serius.